Ini beberapa fakta tentang emir!
- Emir Mahira anak ke 2 dari 3 bersaudara
- Tas yang sering dipakai Emir adalah gambaran dari hasil kerja kerasnya sendiri.
- Emir mulai menyukai sepak bola saat menonton pertandingan sepak bola bersama ayahnya di televisi.
- Pas emir syuting GDD 2 pelajarannya gak keganggu krn pas lg libur ;)
- emir lebih suka gambar sketch pake pensil
- Kakaknya emir pintar dibidang kesenian. Adiknya emir pintar dibidang olahraga. Emir pintar dikeduanya.
- Emir itu cadel
- emir suka komik "dragon ball" dan "one piece"
- Kebanyakan orang suka senyuman Emir
- Emir suka jengkol,sayur pepaya buatan nenek nya
- Alamat rumah Emir mahira dulu di jakarta adalah di senopati
- Emir terkenal dengan King of Kece
- emir lebih suka pake iphone dari pada bb , katanya temen"nya lebih banyak pake iphone dan gak ribet
- emir pindah ke Singapore karena ikut orang tuanya
- emir suka FC barcelona dan ngefans sama Lionel Messi bahkan ingin menggantikan posisi Lionel Messi
- emir suka masakan neneknya
- emir suka sama cewek yang muslimah , rambutnya gak terlalu panjang bisa ngegambar , gak ribet
- lagu favoritnya emir Fushugi Yugi sama Old Song
- Band luar favoritnya emir THE BEATLES
- emir juga meraih piala Citra sebagai Pameran Pria Terbaik Fertival Film Indonesia 2011
- emir sebagai bayu di garuda didadaku
- Emir suka dengan film ”Alvin and The Chipmunks”
- Emir kalo di apartement biasanya main games di iPhonenya, laptop, dan belajar! :)
Biografi Emir:
Emir Mahira Salim, lahir di Jakarta 19 September 1997 adalah aktor Indonesia yang dikenal dengan "Bayu Purnomojati" di film Garuda Di Dadaku, Emir menjadi bintang utama dalam film tersebut, membuat Emir kebanjiran tawaran bermain film.
Beruntung sang mama cukup selektif. Emir tidak begitu saja menerima setiap tawaran yang masuk. Emir membaca naskah dulu, baru kemudian menentukan, apakah isi film bagus dan cocok diperanka oleh Emir yang usianya masih muda, serta sesuai dengan jadwal kegiatannya.
Karna itulah nama Emir tak sering terdengar lagi setelah debut perdananya. Setahun berlalu, Emir kembali membintangi sebuah film. Setelah selesai semua proses pembuatan film tersebut, Emir pindah ke Singapura karena ayahnya dipindah tugaskan.
Sedikit demi sedikit, Emir meninggalkan kegiatan hobinya. Emir resmi keluar dari SSb Arsenal, dan mengganti hobi sepak bola dengan tenis meja. Semua dilakukan untuk mempersiapkan diri mengikuti tes masuk ke sekolah internasioanl di Singapura.
Keberangkatanya ke Singapura disinyalir sebagai mundurnya Emir dari dunia acting. Namun ternyata isu tersebut salah. Emir masih konsisten dalam karirnya sebagai aktor.
Karir:
Awal perjalanan karirnya adalah dengan menjadi bintang utama dalam film Garuda Di Dadaku (2009). Namanya langsung tenar di Indonesia. Bahkan acc Facebook yang awalnya hanya mempunyai beberapa ratus orang teman, kini pun telah mencapai jumlah ribuan.
Setelah setahun menghilang dari layar lebar, Emir Mahira kembali lagi lewat film yang bertajuk Melodi. Film ini digarap sebelumnya keberangkatanya ke Singapura mengkuti sang ayah.
Tahun 2011, Emir benar-benar menunjukan bakat actingnya yang bukan hanya sekedar main-main. Tak tanggung-tanggung, dua judul film dibintanginya tahun itu. Sakah satunya adalah sekuel dari film pertama Emir, Garuda Di Dadaku.
Filmografi:
2011 : Garuda Di Dadaku
2009 : Garuda Di Dadaku
2011 : Rumah Tanpa Jendela
2010 : Melodi